TUTORIAL INSTAL DEBIAN 8 DI VIRTUALBOX
A. Persiapan
1. Virtualbox
2. ISO Debian
B. Tahap Penginstallan
1. Buka Virtual Box
Gambar 1.0 Membuka Virtual Box
2. Klik Baru kemudian isikan Nama,Tipe,Dan versi.
Gambar 1.1 Memilih Tipe dan Versi
3. Selanjutnya kita akan Mengatur ukuran memori (RAM), sebaik nya ukuran memori diatur seperti yang disarankan.
Gambar 1.2 Mengatur RAM
4. Kita akan membuat hardisk, pilih Buat hardisk virtual sekarang lalu klik buat.
Gambar 1.3 Membuat Hardisk
5. Memilih tipe berkas hardisk , Pilih VDI, lalu klik lanjut
Gambar 1.4 Memilih Tipe Berkas Hardisk
6. Untuk penyimpanan pada hardisk fisik, pilih di alokaskan secara dinamik, lalu klik lanjut.
Gambar 1.5 Memilih Penyimpanan
7. Untuk ukuran hardisk, kita bisa mengatur seberapa yang di perlukan.
Gambar 1.6 Mengatur Ukuran Hardisk
8. User Virtual box sudah dibuat.
Gambar 1.7 User Virtual box
9. Selanjutnya klik mulai, dan masukkan iso debian
Gambar 1.8 Iso Debian
10. Setelah itu kita akan masuk ke boot menu, pilih Install, kemudian ENTER.
Gambar 1.9 boot menu debian
11. Setelah tekan enter kita akan memilih bahasa untuk penginstallan sistem. Saya akan memilih bahasa indonesia. Lalu enter
Gambar 1.10 Memilih Bahasa
12. Selanjutnya sistem akan minta verfikasi, apakah kita akan tetap melanjutkan dengan bahasa yang dipilih. Pilih ya.
Gambar 2.0 Verifikasi Bahasa
13. Lalu kita akan diminta untuk memilih lokasi, Pilih indonesia. Lalu tekan enter
Gambar 2.1 Memilih Lokasi
14. Selanjutnya kita akan diminta memilih jenis keyboard, pilih Inggris Amerika. Lalu tekan enter
Gambar 2.2 Memilih Jenis Keyboard
15. Penginstallan Komponen Tambahan
Gambar 2.3 Penginstallan Komponen tambahan
16. Selanjutnya kita akan diminta mengisi nama Host. Lalu tekan enter
Gambar 2.4 Mengisi Nama Host
17. Selanjutnya kita akan diminta memasukkan nama Domain ( boleh dikosongkan ). Setelah itu tekan enter.
Gambar 2.5 Mengisi Nama Domain
18. Setelah itu kita akan mengisikan kata sandi root. Masukkan kata sandi yang mudah diingat saja. Lalu tekan enter.
Gambar 2.6 Memasukkan Kata sandi Root
19. Setelah itu kita akan memasukkan ulang kata sandi kita. Lalu tekan enter
Gambar 2.7 Memasukkan Ulang kata sandi
20. Selanjutnya kita akan mengisi nama lengkap pengguna baru. Isikan dengan nama masing masing.setelah itu enter/lanjutkan
Gambar 2.8 Memasukkan Nama Lengkap
21. Selanjutnya kita akan mengisikan username. Lalu tekan enter.
Gambar 2.9 Mengisi Username
22. Setelah itu kita akan memasukkan password untuk user. Password boleh sama dengan password sebelumnya. Lalu tekan enter.
Gambar 2.10 Memasukkan kata sandi user
23. Masukkan kembali kata sandi yang sama. Lalu tekan enter.
Gambar 3.0 Memasukkan ulang kata sandi
24. Setelah itu kita akan mengatur zona waktu lokasi kita. Karena saya wita, saya memilih WITA. Lalu enter
Gambar 3.1 Memilih Zona Waktu.
25. Selanjutnya kita akan mengatur metode pemartisian, pilih Terpandu – Gunakan seluruh Harddisk, lalu tekan Enter.
Gambar 3.2 Memilih Metode Pemartisian
26. Kemudian pilih SCSI1 (0,0,0) (sda) 19,3 GB ATA VBOX HARDDISK. Lalu enter.
Gambar 3.3 Memilih Harddisk Yang akan Di partisi
27. Kemudian untuk Pola Partisi pilih “Semua Berkas di satu partisi (disarankan untuk pemula). Lalu tekan enter.
Gambar 3.4 Memilih Pola Partisi
28. Kemudian pilih selesai , lalu tekan enter.
Gambar 3.5 Partisi Harddisk
29. Setelah itu kita pilih ‘YA”
Gambar 3.6 Tuliskan Perubahan pada harddisk
30. Proses penginstallan
Gambar 3.7 Penginstallan
31. Untuk pemindaian Dvd bisa dipilih tidak. Lalu tekan enter.
Gambar 3.8 Pemindaian DVD
32. Kemudian akan muncul “Gunakan suatu jaringan cermin (mirror). Pilih tidak lalu tekan enter.
Gambar 3.9 Penggunaan Jaringan cermin
33. Proses Penginstallan
Gambar 3.10 Proses Penginstallan
34. Kemudian, Untuk “Berpartisipasi dalam suver penggunaan paket Debian?” pilih no. Lalu tekan enter
Gambar 4.0 Survey Penggunaan paket debian
35. Kemudian pada Software Selection Kita cukup mencentang Perkakas sistem standar saja , agar perintah yang digunakan berbasis Teks. Untuk menghilangkan tanda * kita bisa dengan menekan spasi. Setelah itu tekan enter.
Gambar 4.1 Pemilihan Perangkat lunak
36. Proses Penginstallan Perangkat lunak
Gambar 4.2 Penginstallan Perangkat lunak
37. Setelah itu kita akan memasang boot loader GRUB, pilih ya kemudian tekan enter.
Gambar 4.3 Memasang Boot Loader GRUB
38. Setelah itu, “Piranti untuk pemasangan boot loader” pilih /dev/sda . kemudian tekan enter.
Gambar 4.4 Piranti Boot loader
39. Kemudian pilih lanjutkan, dan penginstallan pun selesai.
Gambar 4.5 Penginstallan Selesai
40. Selanjutnya tekan enter/kita bisa menunggu. Karena sistem akan langsung masuk ke debian.
Gambar 4.6 GNU GRUB
41. Instalasi selesai dan tinggal masukkan kata sandi akun kita.
Gambar 4.7 Penginstallan Debian Selesai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar